Kamis, 15 Desember 2016

SENYUM BUAT MUSUH

Assalamu’alaikum Ayah dan Bunda,
Bagaimana kabarnya? Semoga senantiasa sehat selalu… Aamiin YRA,
Sudah tersenyum hari ini ^_^
Oke, hari ini akan dilanjutkan review buku Rasul Tersayang, seri “Senyum-senyum Rasulullah”.
=====================================================================
“SENYUM BUAT MUSUH”
Cucu Rasulullah, Husein bin Ali, bertanya kepada ayahnya tentang cara Rasulullah Saw bergaul dengan para sahabatnya. Maka sang Ayah, Ali bin Abi Thalib menerangkan, “Rasulullah Saw itu selalu tersenyum dan lemah-lembut, tidak keras juga tidak kaku, suaranya tidak lantang, bicaranya selalu bersih dan serius, tidak pernah mencela apapun, tidak suka memuji samai berlebihan, tidak selalu bergurau, apa yang tidak disenangi tidak diacuhkan dan setiap orang yang datang memerlukan sesuatu kepada Beliau, tidak putus harapannya”.
Keramahan dan senyum Rasulullah Saw dalam bergaul, membuat beliau disegani dan dihormati. Bertemu musuh pun tak Beliau tampakkan wajah garang, melainkan justru senyum dan keramahan.
=====================================================================
* Pelajaran yang bisa diambil:
Ayah dan Bunda, terkadang kita menganggap senyum itu kecil dan sepele, padahal banyak banget manfaat senyum loh… Dan yang paling penting, Rasul pun mengajarkan agar kita senantiasa tersenyum dengan semua orang, terlebih dengan orang-orang yang tidak menyukai kita sekalipun.
Diantara manfaat senyum ialah:
1. Bernilai Ibadah Rosullullah Bersabda:“Senyummu ketika berjumpa saudaramu adalah ibadah.” ( HR al-Baihaqi no. 7935)
2. Menghargai Kebaikan Dari Abu Dzarr Radiyallahu ‘anhu ia berkata, : Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa sallam bersabda :
”Janganlah kamu memandang rendah sedikitpun suatu kebajikan, walaupun sekedar kamu bertemu saudaramu dengan wajah berseri-seri”. (HR Muslim no.2626.).
3. Menjadi Obat Hati, Fikiran dan Jiwa Rasulullah bersabda :
” Janganlah kamu terlalu membebani jiwamu dengan segala keseriusan hidup. Hiburkanlah dirimu dengan hal-hal yang ringan dan lucu kerana jikalau jiwa terus dipaksa memikul beban-beban yang berat, ia akan menjadi keruh.” ( HR Ibnu Majah no. 1130)
================================================
Untuk itu, mari biasakan untuk mengawali semua agenda dan aktivitas kita dengan senyuman, dan jangan lupa ajarkan pula anak-anak kita untuk murah senyum pada semua orang yah.
Begitupun saat Anda membaca tulisan ini, dan klik “like” lalu “share”, jangan lupa senyum dulu ^_^
*dikutip dari Buku “Rasul Tersayang” seri SENYUM-SENYUM RASULULLAH Karya Kak Eka Wardhana persembahan Rumah Pensil Publisher.
=====================================================================
Oh iya, hampir lupa…
Bila Anda ingin tahu info Buku-buku Persembahan dari Rumah Pensil, silahkan kunjungi sosial media kami :
FB : Buku Dongeng Cerita Islami
Twitter : @RumahpensilID
IG : @rumahpensilofficial
G+ : Rumah Pensil Publisher
No. Kontak : 082240115459

Terimakasih,
Rumah Pensil Publisher || Open Your Book Open Your Mind 

Buku Rasul Tersayang Seri Senyum-senyum Rasulullah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar